Perangkat Administrasi Kurikulum Merdeka yang wajib dimiliki Guru

Guru merupakan seorang pendidik yang mempunyai peran penting dalam setiap proses pembelajaran dan perkembangan peserta didik. Seorang guru atau pendidik tidak hanya menyampaikan suatu pengetahuan, tetapi juga berfungsi sebagai pembimbing, motivator, dan inspirator bagi peserta didik. Dimana seorang guru atau pendidik berperan dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan kognitif, emosional dan sosial peserta didik. Tugas utama seorang guru atau pendidik dimulai dari menyusun dan menyiapkan perangkat administrasi, mengajar, membimbing, menilai, menciptakan lingkungan belajar dan mengembangkan diri. Seorang guru atau pendidik harus mampu memainkan perannya karena bersifat sangat vital dalam membentuk karakter dan masa depan generasi muda dimasa akan datang.

Perangkat Administrasi

Sebelum kita berangkat lebih jauh tentang memahami tugas utama seorang guru dalam menyusun dan menyiapkan dokumen Perangkat Administras Guru. Ada baiknya kita pahami terlebih dahulu apa itu Perangkat Administrasi ? Ya ! Perangkat administrasi merupakan suatu alat atau dokumen yang digunakan untuk membantu dalam pelaksanaan tugas-tugas administratif. Dalam konteks ini perangkat administrasi dapat mencakup beberapa dokumen, seperti surat, formulir, laporan, dan lain sebagainya, serta sistem dan prosedur yang mendukung kegiatan administrasi untuk suatu tugas/jabatan dan atau di suatu organisasi. Sudah jelas ya, apa itu Perangkat Administrasi ? Sekarang kita mulai masuk untuk memahami pengertian Perangkat Administrasi Guru, kira-kira teman-teman bapak atau ibu guru pendidik sudah paham belum ya ?

Perangkat Administrasi Guru

Sekarang kita coba uraikan tentang Perangkat Administrasi Guru ya ! Oke, jadi perangkat administrasi guru adalah sebuah kumpulan dokumen, alat dan sistem yang digunakan oleh seorang guru atau pendidik yang berguna untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan manajemen kelas. Perangkat ini membantu guru atau pendidik dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran secara efektif. Dimana, perangkat administrasi ini menjadi sangat penting untuk meningkatkan efektivitas pengajaran dan membantu guru dalam melaksanakan tanggung jawab sebagai seorang guru atau pendidik profesional.

Perangkat Administrasi Kurikulum Merdeka yang wajib dimiliki Guru

Dirangkum dari buku karya Nur Cholis,dkk yang berjudul Supervisi Akademik dan buku karya Hasanudin, dkk dengan judul Perencanaan Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar, berikut beberapa komponen Perangkat Administrasi Kurikulum Merdeka yang wajid dimiliki Guru :

1. Asesmen Diagnostik

Asesmen diagnostik merupakan proses evaluasi yang dilakukan untuk mengidentifikasi kemampuan awal peserta didik baik pengetahuan ataupun keterampilan peserta didik sebelum memulai pembelajaran. Tujuan dari asesmen diagnostik adalah untuk memahami kondisi dan kebutuhan belajar peserta didik, sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan peserta didik. Asesemen diagnostuk menjadi sangat penting karena memberikan dasar yang kuat untuk mendukung pembelajaran yang lebih terarah dan efektif.

2. Capaian Pembelajaran

Capaian pembelajaran merupakan sebuah pernyataan yang menjelaskan hasil atau kompetensi yang diharapkan dapat dicapai oleh peserta didik setelah mengikuti suatu proses pembelajaran. Capaian dapat menggambarkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimiliki peserta didik di akhir kegiatan pembelajaran atau periode pembelajaran seperti semester atau tahun ajaran.

Capaian pembelajaran umumnya digunakan untuk merancang kurikulum, modul ajar dan sebagai dasar dalam melakukan evaluasi terhadap kemajuan peserta didik. Dengan adanya capaian pembelajaran yang jelas, proses pembelajaran dapat lebih terfokus dan terarah.

3. Peta Kompetensi dan Alur Tujuan Pembelajaran

Peta kompetensi merupakan representasi visual yang menunjukkan keterkaitan antara kompetensi yang harus dikuasai peserta didik dengan materi pelajaran yang akan diajarkan. Peta kompetensi ini membantu guru dalam merencanakan pembelajaran dan memastikan bahwa semua aspek kompetensi terpetakan.

Alur Tujuan Pembelajaran merupakan urutan atau langkah-langkah yang menunjukkan bagaimana peserta didik akan mencapai tujuan pembelajaran selama satu periode tertentu. Alur ini mencakup berbagai kegiatan dan strategi yang dirancang untuk mendukung pencapaian kompetensi peserta didik.

4. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) merupakan panduan yang digunakan untuk menilai sejauh mana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) membantu dalam mengevaluasi efektivitas proses pembelajaran dan memberikan umpan balik bagi guru dan peserta didik. Dengan Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) yang jelas, proses evaluasi menjadi lebih terstruktur dan efektif.

5. Program Tahunan dan Alokasi Waktu

Program tahunan merupakan rencana yang merangkum semua kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ajaran. Program tahunan secara umum mencakup kegiatan pembelajaran, jadwal kegiatan dan penilaian.

Alokasi waktu merupakan pengaturan waktu untuk setiap kegiatan pembelajaran dalam program tahunan.

6. Program Semester

Program semester adalah rencana pembelajaran yang merinci kegiatan, materi dan penilaian yang akan dilaksanakan selama satu semester (umumnya sekitar 6 bulan). Program ini membantu guru dan peserta didik dalam memahami apa yang akan dipelajari dan kapan kegiatan tersebut dilaksanakan. Dengan adanya program semester terstruktur, proses pembelajaran menjadi lebih terarah dan efektif, sehingga membantu peserta didik dalam mencapai kompetensi yang diharapkan.

7. Modul Ajar

Modul ajar merupakan perangkat ajar yang dirancang secara sistematis untuk memfasilitasi proses pembelajaran. Modul ajar umumnya terdiri dari kegiatan awal, inti dan akhir serta penutup sesuai dengan yang diperlukan untuk membantu guru dan peserta didik memahami konsep atau keterampilan tertentu. Modul ajar dapat digunakan secara mandiri oleh peserta didik atau sebagai bagian dari pengajaran yang dilakukan oleh guru.

8. Program Penilaian

Program penilaian merupakan rencana sistematis yang mengatur bagaimana proses penilaian dilakukan untuk mengevaluasi perkembangan dan pencapaian belajar peserta didik. Program ini mencakup berbagai metode, alat dan jadwal penilaian yang dirancang untuk memberikan informasi yang akurat tentang kemajuan peserta didik.

Berbagi :